Tugas pengasuhan anak bukan semata milik perempuan tapi juga
laki-laki. Ayah dan ibu punya peran yang sama untuk memastikan anak
mendapatkan hak atas tumbuh kembang. Namun, akses pengetahuan terkait
pengasuhan anak lebih banyak didapatkan perempuan ketimbang laki-laki.
Karenanya,
menurut Linda Amalia Sari Gumelar, S.IP, Menteri Negara Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak, pria membutuhkan perhatian yang sama,
untuk mendapatkan akses informasi mengenai pengasuhan anak. Pentingnya
kesetaraan dalam mengasuh anak juga tertuang sebagai satu dari lima isu
strategis kementerian pada poin pertama yakni: Pentingnya peran ayah dan
ibu di dalam tumbuh kembang anak dan menjaga serta melindungi anak dari
tindak pelecehan dan kekerasan.
"Banyak pria yang tidak paham.
Saya sebenarnya kasihan dengan laki-laki karena bukan salah mereka tak
memahami pengasuhan. Mereka tak pernah mendapatkan perhatian. Butuh
sosialisasi untuk memberikan informasi kepada pria terkait pengasuhan
anak," ungkapnya kepada Kompas Female seusai Pembekalan Pemilihan Puteri Indonesia 2012-2013 di Hotel Sahid Jakarta, Jumat (25/1/2013).
Sebagai
langkah nyatanya, mulai 2013 Linda mengatakan akan meningkatkan program
"Fathering", memberikan akses informasi seluas-luasnya mengenai
parenting kepada para ayah.
"Kami bekerja sama dengan banyak
pihak untuk meningkatkan sosialisasi pentingnya peran ayah dalam
pengasuhan anak, menggandeng LSM juga berencana menerbitkan buku
panduan," jelasnya.
Harapannya, melalui program ini akan semakin
banyak para ayah yang memahami pentingnya perannya dalam pengasuhan
anak. Sama pentingnya dengan peran ibu. Selain juga membuka wawasan
lebih luas agar para ayah berperan aktif dalam keluarga demi kepentingan
buah hati.
sumber: http://female.kompas.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar