Survei yang dilakukan perusahaan asuransi Inggris mengungkapkan
bahwa rata-rata pasangan bertengkar 2.455 kali dalam satu tahun, setara
dengan hampir tujuh kali sehari.
The Sun mengungkapkan,
alasan tunggal terbesar pertengkaran kecil adalah seseorang tidak
mendengarkan apa yang dikatakan pasangannya, yang bertanggung jawab
untuk kira-kira 112 pertengkaran dalam setahun.
Kejengkelan
mengenai belanja yang berlebihan, terutama pada pembelian yang impulsif
atau tidak penting, membuat 109 perselisihan; uang pada umumnya menjadi
penyebab dari 108 pertengkaran.
Kemalasan menyebabkan 105
pertengkaran, sementara mendengkur memicu 102 pertengkaran. Apa yang
akan dimakan untuk makan malam menyebabkan 92 perbedaan pendapat dalam
setahun dan 80 pertengkaran adalah mengenai masuk ke rumah dengan alas
kaki yang terkena lumpur.
Menyetir terlalu kencang dan apa yang akan ditonton di televisi adalah penyebab konflik lebih dari sekali seminggu.
Seks, terutama karena kurang atau waktunya, juga menyebabkan pertengkaran 88 kali dalam setahun.
Survei
itu juga menunjukkan bahwa rata-rata pasangan berbeda pendapat mengenai
mendisiplinkan anak-anak sebanyak 88 kali dan 79 perselisihan lebih
lanjut mengenai memanjakan mereka.
Bahkan ada 69 perselisihan karena seseorang tidak cukup mengatakan "aku mencintaimu".
Angka
itu diungkapkan dalam penelitian yang melibatkan 3.000 orang, baik
pasangan menikah maupun yang berpacaran, oleh asuransi rumah Esure.
"Bertengkar
setiap hari merupakan bagian dari berada dalam hubungan yang normal,
sehat. Pasangan yang hidup bersama secara normal harus bertahan tanpa
mengeluh satu sama lain mengenai gangguan yang lain sehari-hari, bahkan
bila mereka bisa terbukti menjadi sangat menjengkelkan," kata seorang
juru bicara.
sumber : http://female.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar